JALAN JALAN KE HOKKAIDO 2011

Ini merupakan perjalanan pertama saya ke Jepang, kali ini mengapa memilih Hokkaido dikarenakan sebelum pernah melihat foto dari teman yang pernah mengunjunginya, dan saya sangat terkesan  melihat keindahannya khususnya saat winter, karena seluruh Hokkaido akan diselimuti oleh salju. Setelah saya mengunjunginya, saya benar-benar terpesona dengan keindahan  Hokkaido, bergitu juga dengan orang-orang Jepang yang  terkenal dengan ramah dan sopannya.
Karena ini saya ingin membagi pengalaman selama seminggu di sana

HARI PERTAMA (Minggu, 6 Feb 2011)
Kami (kakak dan 2 teman) berangkat menuju Jepang lewat Songshan International Airport yang berada di kota Taipei, di bagian utara Taiwan ada 2 bandara udara yaitu Taoyuan International Airport yang merupakan jalur penerbangan internasional, sedangkan Songshan Airport itu sebelumnya hanya jalur penerbangan domestik, tetapi kemudian juga mulai melayani jalur penerbangan internasional seperti Jepang dan China.
Pesawat yang kami tumpangi adalah ANA Airlines (Maskapai penerbangan Jepang), kami tidak langsung tiba di Sapporo (ibukota Hokkaido) tetapi transit terlebih dahulu di Tokyo. Ini merupakan yang pertama kalinya saya naik maskapai penerbangan Jepang, dan saya sangat puas  dan terkesan dengan pelayanan para cabin crew yang sangat ramah dan murah senyum sehingga membuat kami para penumpang dapat menikmati perjalanan dengan sangat nyaman.
Inilah pesawat yang membawa kami menuju Tokyo (B763-300)
Sekitar pk 13:15 mulai boarding, dan setengah jam kemudian pesawat lepas landas, setelah terbang sekitar 1 jam mulai dilakukan cabin crew service yaitu menyajikan makan siang, ini merupakan waktu yang ditunggu-tunggu, hahaha...
menu yang saya pilih adalah menu ayam, rasanya lumayan..

Setelah terbang selama 2 jam 35 menit kami tiba di Tokyo Haneda International Airport, dan kami harus menuju  terminal domestik dengan menggunakan shuttle bus yang disediakan oleh bandara
Terminal Domestik

  
Penerbangan selanjutnya pk 19:30 dengan pesawat B767, saat mendarat di  Sapporo Chitose Airport sudah sekitar pk 21:00 karena itu setelah kami mengambil bagasi maka langsung bergegas menuju loket penjualan tiket kereta JR dan menunggu kereta yang akan membawa kami langsung menuju Sapporo yang merupakan pusat kota Hokkaido
Kami menginap di CHISUN GRAND SAPPORO Hotel, lokasinya lumayan strategis, dekat dengan stasiun MRT dengan berjalan kaki sekitar 7 menit


Setelah menaruh koper di dalam kamar hotel, kami keluar sebentar menuju convenience store yang ada di seberang hotel untuk membeli sedikit camilan karena sejak makan siang di dalam pesawat, kami belum makan malam.

HARI KE-2 (Senin, 7 Feb 2011)
Pagi-pagi kami mencoba sarapan pagi yang ada di hotel, karena kamar yang kami pesan tidak termasuk breakfast maka kita harus membayar 1500 Yen /orang, termasuk mahal karena makanan yang disajikan biasa saja dan tidak terlalu banyak macamnya, 
Foto di depan Hotel

Setelah menikmati sarapan pagi kami memulai perjalanan kami untuk mengikuti Snow Festival yang diadakan di daerah Odori,  Kami berjalan kaki dari hotel, dan saat itu salju mulai turun , saya sangat excited karena ini pertama kalinya saya bisa merasakan turunnya salju.
sangat beruntung karena Snow festival hanya dilakukan setahun sekali selama 1 minggu. Di dalam festival ini akan dapat terlihat banyak sekali pahatan-pahatan patung atau karakter kartun bahkan bentuk bangunan indah yang dibuat dari salju.



 
Foto bareng dengan Polwan yang sangat ramah😊
Saat menjelang siang  tiba-tiba cuaca berubah dan menjadi mendung kemudian turun salju yang sangat lebat, sehingga kerumunan keramaian menjadi bubar karena semua mulai mencari tempat berteduh, begitu juga dengan kami

Kami langsung menuju underground street, dan kebetulan sudah waktunya makan siang juga, karena tidak ada rumah makan pilihan khusus jadi kami sembarang saja memilih salah satu dari sekian banyak tempat makan di underground street, tempat makan ini lumayan unik karena kita harus membeli dulu voucher menu  pilihan kita langsung lewat vending machine, kemudian vouchernya baru diserahkan kepada pelayan.
Ternyata di Jepang banyak sekali rumah makan seperti ini yang memesan makanan langsung melalui vending machine.
Saya memilih Udong yang merupakan mie besar ala jepang, rasanya enak sekali terutama kuahnya..
Dan di sediakan teh hijau dingin khas Jepang (matcha), di Jepang walaupun dingin tetap disediakan air dingin, karena di dalam ruangan terdapat pemanas, sehingga sama sekali tidak dingin, jadi minum air dingin tidak menjadi masalah saat musim dingin.
Sorenya sehabis jalan-jalan di underground sreet kami ngafe dulu untuk melepas lelah
Kota sapporo di malam hari juga sangat cantik
Malam harinya kami mencoba mie ramen yang sangat terkenal di Jepang, dan di Sapporo ada satu jalan yang terkenal dengan nama ramen street di Suzukino , di sana banyak sekali yang menjual ramen , saya sangat menyukai ramen, sangat pas dinikmati saat musim dingin (harganya 850 Yen) , ramen yang saya pesan adalah" ramen kuah miso", setelah makan kita kembali ke hotel
Sebelum kembali ke hotel kita mampir dulu ke convinience store, saya menyukai convinience store Jepang, karena banyak beraneka ragam cemilan dan minuman yang menarik di sana, jadi kalo ngak sempet untuk membeli oleh-oleh kita bisa juga membelinya di sini


HARI KE-3 (Selasa, 8 Feb 2011)
Inilah sarapan kami pagi ini, yang telah dibeli semalam sebelumnya (harganya 276 Yen)
Hari ini kami akan menuju Otaru yang merupakan kota pelabuhan di seberah barat laut Sapporo
, naik kereta  JR dari stasiun Sapporo, hanya perlu sekitar 30 menit untuk tiba di stasiun kereta Otaru.



 
Kota Otaru sangat cantik dengan kanalnya yang sangat bersih
 
Bangunannya banyak yang bergaya Eropa 

 
Kami makan siang di rumah makan ramen
 
Menu yang kami pesan "Ramen dengan kuah kecap" (850 Yen)
Setelah itu kami berjalan-jalan di sekitar kota, di sana banyak sekali toko-toko cindera mata  yang didesain  bergaya klasik
dan cindera mata yang terkenal khas di sana adalah music box dan kerajinan gelas
Ice cream di hokkaido juga sangat terkenal lezatnya (harganya 750 Yen)
 
Kota Otaru di malam hari sangat cantik,dihiasi dengan lampu-lampu
 
Setelah hari mulai gelap kami kembali ke kota Sapporo, dan makan malam di Sapporo. Saya memilih menu ayam goreng tanpa tulang khas jepang (700 Yen), krispi sekali ayam gorengnya...
Yang lainnya memilih menu  sashimi dengan telur ikan



HARI KE-4 (Rabu, 9 Feb 2011)
Hari ke 4 kami mengunjungi Ishiya Chocolate Factory (Shiroi Koibito Park) yang merupakan sebuah taman hiburan yang menarik di mana kita bisa ikut tur untuk melihat cara pembuatan cookies Shiroi Koibito yang sangat terkenal di Hokkaido bahkan bisa ikut dalam pembuatannya yang tentunya harus membayar bila ingin ikut proses pembuatannya.
Kami ke sana dengan munggunakan MRT turun di jalur Tozai Stasiun Miyanosawa (宮の沢駅), kemudian berjalan kaki sekitar 6-7 menit.
Harga tiket masuk ke dalam museumnya adalah 600 Yen, beroperasi dari pk 9:00-18:00
Di sana juga ada taman yang sangat cantik,  kita bisa mengambil waktu untuk berjalan-jalan dan berfoto di taman sebelum atau sesudah masuk ke dalam museum, karena sangat indah dan serasa di taman impian
 

Ini merupakan kebun mawar , di saat musim semi dan panas akan penuh dengan mawar-mawar, tetapi karena kami ke sana saat musim dingin, sehingga tidak akan terlihat mawar, yang ada hanya batang pohon mawar yang terbungkus agar terlindung selama musim dingin.
Inilah Suasana  di dalam museum.......kita dapat melihat proses pembuatan cookies
 
ada biskuit coklat raksasa😄
 
Selain itu, tentu saja terdapat toko yang menjual coklat Shiroi Koibito, jadi setelah mengelilingi museum kita dapat berbelanja oleh-oleh di sana, harganya memang tidak murah, tapi cookies coklatnya benar-benar sangat enak.
Tentu saja kami juga ngak mau ketinggalan untuk belanja coklat terkenal ini
Kami keluar dari sana ketika siang menjelang sore, setelah itu kami makan di rumah makan dekat MRT, ini pesanan saya, dan saya memilih ramen lagi, hahaha (810 Yen)
Yang di bawah ini adalah mie seafood siram (810 Yen)
Kemudian kami berjalan-jalan di sekitar Sapporo tower dekat taman Odori, karena musim dingin jadi pukul  5:30 sore saja sudah gelap seperti malam
 
Di tengah taman yang dihias dengan lampu-lampu cantik
Juga banyak pahatan es
Malam harinya kami makan bento alias makanan kotak Jepang, harganya juga tidak murah berkisar antara 560- 750 Yen





HARI KE-5 (Kamis, 10 Feb 2011)
Sarapan pagi saya hari ini, nasi ketan yang digoreng dengan kopi kalengan
Perjalanan kami hari ini akan menuju Hokkaido Historical Village atau dalam bahasa Jepangnya "Kaitaku no mura", kami terlebih dahulu naik MRT jalur Touzai dan turun di Shin Sapporo station
Kemudian dilanjutkan dengan naik Bis JR dari terminal bis Shin Sapporo jalur utara yang menuju Kaitaku no mura di halte bis no 10, turun di perhentian yang terakhir.
Menunggu keberangkatan Bis menuju Kaitaku no mura
 
Halte bis di  Kaitaku no mura sangat unik memberi kesan tersendiri
Setibanya di sana saya sangat terkagum dengan keindahan alamnya, dengan padang yang begitu luas dan semuanya diselimuti oleh salju yang putih, terkesan begitu tenang dan damai....
Kami begitu bersemangat melihat salju tebal yang terhampar di hadapan kami 
 

Kaitaku no mura merupakan museum open air perkampungan sejarah Hokkaido, yang terbagi atas 4 bagian, terdiri dari area kota, area nelayan, area pertanian, dan area perbukitan, lokasinya sangat luas sehingga yang dapat kami kunjungi hanya area kota dan area pertanian saja.
Ini adalah pintu utama memasuki area museum 
Harga tiket museum open air adalah 830 Yen (600 untuk winter) , untuk tiket museumnya sendiri 600 Yen, dan untuk tiket museum open air plus museum adalah 1200 Yen, kami hanya membeli tiket untuk museum open air nya saja.


Bila ada yang berkesempatan jalan-jalan ke Sapporo, saya sangat merekomendasikan untuk berkunjung ke lokasi wisata ini
 Foto bersama bapak tua yang merupakan relawan museum
 
 
 
Saking happynya sampai lompat-lompatan di atas salju 😄😄
Kebetulan saat itu bertemu dengan anak-anak sekolah yang melakukan study tour, mereka sangat lucu-lucu dengan jaket musim dingin yang sangat cerah dan berwarna-warni
Saat kami mau meninggalkan tempat , salju mulai turun dengan lebatnya
Dan tak lama kemudia bis yang akan membawa kami kembali ke kota tiba
Karena sejak siang kami belum makan, maka sore setelah  tiba di stasiun, kami memutuskan untuk mencari makan di sekitar daerah tersebut, dan kami memlih resataurant ini
 

 
dan ternyata porsinya besar sekali..... (yang ini harganya 950 Yen)
 Sebenarnya 1 porsi bisa dinikmati oleh 2 orang
Setelah selesai makan kita berjalan-jalan di underground pedestrian mall
Dan pada malam harinya kami mencoba rumah makan yang menyediakan Yakiniku (Japenese stlye BBQ), boleh dicoba pas ke Jepang, karena makanan  ini merupakan panggangan khas Jepang.






 

HARI KE-6 (Jumat, 11 Feb 2011)
Hari ini merupakan hari terakhir kami berada di Hokkaido, karena besok kami sudah akan kembali ke Taiwan, hari ini  kami lebih santai dalam perjalanan kami, pagi harinya kami mengunjungi pasar ikan, pasarnya sangat bersih.

 
Banyak toko-toko yang menjual oleh-leh snack dari seafood

Jadi kalo mau beli oleh-oleh bis ke sini
Kami tidak lama-lama di sana, setelah itu kami menuju Universitas Hokkaido, karena dari info yang didapat dari  internet  mengatakan Universitas ini cantik pemandangannya sehingga banyak dikunjungi oleh turis dari mancanegara, sehingga kami pun penasaran

Universitas ini memiliki taman yang luas

Setelah itu kami berkeliling di sekitar kota sambil berbelanja, kami juga mengunjungi pusat penjualan produk dan aksesoris elektronik  yang sangat besar, dan sangat lengkap, jadi bila kalian berkunjung ke sapporo jangan lupa  mengunjunginya, lokasinya terletak di seberang statiun kereta Sapporo di dalam gedung yang bernama ESTA, dan namanya Big Camera, sayang saya tidak memiliki foto gedungnya, tetapi sangat mudah ditemukan, karena gedungnya besar.
Siangnya kami membeli lunch box yang ada di supermarket, sebenarnya lumayan rasanya, tapi sayangnya makananya dingin, dan mereka tidak menyediakan microwave untuk menghangatkannya, karena bagi orang Jepang mereka memang terbiasa makan lunch box yang tidak dipanaskan.
Tempatnya menarik kan? ini pilihan saya
Yang lainnya memilih ini...
Kemudian kami kembali berjalan-jalan santai di luar sambil menikmati kecantikan kota sapporo
Setelah lelah berjalan, kami mencari tempat untuk beristirahat sejenak, dan akhirnya kami masuk ke sebuah cafe yang juga menjual ice cream, ini menu dan harganya..
Tapi rasanya tidak seenak yang kami beli di Otaru, dan ice cream hanya sedikit, lebih banyak cream-nya
Malamnya kami memutuskan untuk membeli makanan dan dibawa saja di hotel, karena kami ingin pulang lebih awal untuk membereskan koper-koper.
Sebelumnya kami jalan-jalan lagi di sekitar hotel

Ini adalah nasi risotto dengan topping daging sapi burger
dan kami juga membeli buah strawberrynya yang besar dan manis...

HARI KE-7 (12 Feb 2011)
Pagi-pagi sekali sekitar pk 6:00, kami sudah check out dari hotel, karena jam penerbangan kami adalah pk 9:30 dan naik JR menuju Chitose International Airport
Saat tiba di bandara, kami masih memiliki waktu sehingga kami sarapan di dalam bandara.

Pk 8:54  dilakukan boarding (ANA Airline B747-400)



Sekitar pk 9:40 pesawat lepas landas, dan sambil memandang keluar dari jendela melihat keindahan Sapporo saat musim dingin yang semuanya tertutup oleh salju, perjalanan ini sangat mengesankan sehingga membuat saya ingin mengunjunginya lagi bila ada kesempatan...

Pesawat transit di Tokyo Haneda International Airport
Melakukan proses check in kembali di Haneda International airport
 

Pesawat lepas landas meninggalkan Tokyo, selamat tinggal Jepang !



Artikel lainnya:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JALAN JALAN KE SWISS 2018 (Part 3) - Grindelwald First

JALAN JALAN KE SWISS 2019 Part 2 - Zermatt, Wengen, Lauterbrunnen

JALAN JALAN KE SWISS 2018 (Part 1)